Wooclap berulang tahun ke-10! 🎂
Satu dekade bersama guru, pelatih, dan pelajar menciptakan pembelajaran bersama.
Cara membuat polling
11.08.2025 • 4 menit
Buat presentasi kelas, rapat, atau umpan balik pelanggan Anda menjadi lebih interaktif, menarik, dan bermanfaat dengan polling online yang dirancang dengan baik! Polling sering digunakan untuk mengetahui pilihan orang sebelum atau saat hari pemungutan suara, namun polling langsung juga kerap digunakan untuk memahami opini publik, mengumpulkan umpan balik dan pendapat secara instan, atau mengetahui daya tarik terhadap produk atau lini produk tertentu. Tentu saja, menjawab beberapa pertanyaan online jauh lebih mudah dibanding mengisi tumpukan formulir.
Selain itu, dengan mencari masukan dari audiens, polling langsung adalah cara hebat untuk menstimulasi dan melibatkan publik Anda, peserta rapat, atau panel pelanggan. Saat ini, alat IT dapat membantu Anda membuat dan menjalankan polling langsung. Tapi bagaimana caranya?
Jika Anda baru dalam dunia polling langsung, berikut kami tawarkan panduan singkat untuk membantu Anda membuat polling pertama, beserta tips dan trik khusus agar polling lebih baik dan efektif, serta menghemat banyak waktu Anda berulang kali. Banyak tools yang kini tersedia untuk memudahkan pekerjaan Anda. Dan Wooclap adalah salah satunya! Lengkap dengan berbagai pilihan dan template contoh gratis!
Polling adalah salah satu bentuk survei: tujuannya mengumpulkan pendapat kelompok melalui pertanyaan polling, biasanya dengan beberapa pilihan jawaban yang bisa dipilih peserta. Polling langsung dapat digunakan untuk dengan cepat mengumpulkan kesan dari audiens jarak jauh, mengukur tingkat keterlibatan karyawan terkait proyek tertentu, atau mengumpulkan umpan balik pelanggan secara langsung.
Agar data yang terkumpul dapat diandalkan, polling dan pertanyaannya harus ditulis dengan baik!
Catatan: Polling berbeda dengan survei lain, misalnya kuisioner pilihan ganda, karena tidak ada jawaban benar atau salah. Pada polling di platform Wooclap, audiens tidak harus memilih jawaban yang benar, seperti pada pertanyaan pilihan ganda.
Contoh: Bagaimana kesan Anda terhadap makan siang rapat bisnis ini?
A- Sangat Baik: Saya senang bisa bertemu rekan dari kota lain.
B- Menarik: Saya merasa diskusinya sangat bermanfaat.
C- Tidak Berguna: Saya tidak terlalu paham tujuan pertemuan ini.
D- Buruk: Saya tidak suka makan siang rapat bisnis.
Agar data dan hasil polling jelas dan relevan, penting menulis pertanyaan dengan bahasa yang baik serta panjang yang tepat. Pertanyaan polling yang terlalu panjang bisa membuat peserta enggan menjawab atau melanjutkan ke pertanyaan lain.
Begitu juga, pertanyaan yang terlalu kabur atau terlalu membatasi bisa menyebabkan jawaban tidak jujur atau asal-asalan. Polling berkualitas untuk data berkualitas: itulah tujuan yang akan kami bantu capai bagian ini! Tak perlu googling, berikut 6 tips penting agar polling Anda menghasilkan hasil terbaik.
Jangan sampai peserta menyerah di tengah jalan! Pikirkan tentang tingkat penyelesaian polling: letakkan pertanyaan paling penting di awal, batasi jumlah pertanyaan keseluruhan, dan uji berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan polling secara penuh. Bergantung pada tujuan dan target Anda, 5 menit sudah cukup. Namun jangan pernah melewati batas 30 menit agar peserta tidak bosan, apalagi jika itu polling langsung.
Jawaban ya/tidak atau pilihan jawaban tertentu membuat peserta lebih mudah menjawab dan menghindari kejenuhan menjawab polling bagi peserta yang malas.
Jika ingin membiarkan audiens menyampaikan pendapat pribadi, tempatkan di akhir pertanyaan polling, dan batasi maksimal satu atau dua pertanyaan terbuka, atau Anda berisiko mendapat jawaban setengah hati.
Contoh pertanyaan terbuka untuk mendapatkan pendapat pribadi peserta:
Setelah ini, bisa saja satu dua peserta mulai menguap atau memperlihatkan tanda kebosanan dan tidak sabar! Jadi usahakan selesaikan polling secepat mungkin dari sini.
Setiap pertanyaan polling harus hanya menanyakan satu hal saja. Jika Anda mencampur beberapa topik, jawaban yang didapat akan beragam dan tidak fokus!
Contoh:
⇒ Pertanyaan ini bisa punya beberapa kemungkinan jawaban, jadi sebaiknya dipisah menjadi dua agar peserta dapat menjawab, “Ya, saya disambut baik, tapi saya tidak terlalu paham tentang lini produk Anda” atau “Tidak, saya kurang merasa disambut, tapi kini saya lebih paham tentang lini produk Anda”.
Agar audiens tak bosan, kombinasikan pertanyaan ya/tidak, pertanyaan ringan, dan pertanyaan dengan konten lebih spesifik. Jangan lupa juga selingi dengan humor agar suasana lebih hidup dan peserta semangat menyelesaikan polling.
Contoh:
Daripada hanya menawarkan “pagi / siang / makan siang”, tambahkan detail menarik (tidak terlalu banyak, sesuai tips pertama):
A - Sesi pagi: serangan pertama, serangan terakhir!
B - Sesi siang: jarang-jarang saya bisa naik perahu.
C - Makan siang: Saya suka makan enak, apalagi bisa ngobrol santai dengan kolega.
Tidak ada yang suka dipaksa menjawab dengan tidak rela. Karena itu, beri peserta opsi melewati pertanyaan supaya bisa tetap melanjutkan ke pertanyaan berikutnya dan punya waktu lebih banyak. Jika tidak diberi pilihan, kemungkinan mereka akan memilih jawaban asal-asalan. Memungkinkan mereka memilih lebih dari satu jawaban juga menyenangkan. Jangan lupa aktifkan opsi ini di pengaturan polling Anda!
Butuh polling? Kenapa tidak gunakan Wooclap? Mudah digunakan dan punya banyak template contoh, Wooclap sangat membantu Anda membuat dan mendesain polling dengan cepat.
Baru pertama kali pakai Wooclap? Ini langkah memulainya:
Setelahnya, berikan waktu yang cukup kepada peserta untuk mengisi polling, lalu tampilkan hasilnya secara langsung!
Mode asinkron memungkinkan peserta mengisi polling kapan saja sesuai waktu dan kenyamanan mereka. Saat membuat polling, pilih “Participant pace” seperti dijelaskan di atas.
Berikutnya, polling siap dijalankan saat Anda klik tombol “Publish”, dan cukup bagikan alamat URL polling ke peserta!
Menganalisa hasil polling adalah langkah akhir pekerjaan Anda.
Beberapa alat polling menyedikan halaman khusus “Results”: seperti di Wooclap! Setelah peserta mengisi polling, klik link “Check the results” di dashboard Anda. Jika polling dilakukan secara langsung, Anda bisa membagikan hasilnya seketika ke audiens. Anda juga bisa mengekspor hasil ke format PDF atau Excel spreadsheet untuk dicetak, dipresentasikan, dianalisa, atau diolah lebih lanjut. Anda juga bisa melihat semua pertanyaan dan hasil jawaban secara ringkas.
Untuk polling asinkron, Anda dapat membuat tabel sendiri untuk mencatat jawaban, misal menggunakan Excel spreadsheet, dengan menuliskan semua kemungkinan jawaban dan jumlah responden tiap jawabannya.
Terakhir, Anda bisa membuat grafik agar hasil survei Anda lebih jelas, mudah dipahami, menarik secara visual, dan mudah disebarluaskan. Hal ini penting bila Anda ingin mempresentasikan hasil kepada audiens, tim kerja, pimpinan, ataupun publik!
Berikut beberapa rekomendasi umum yang sering diterapkan:
Ringkasan bulanan pembaruan produk dan konten terbaru kami yang dikirim langsung ke kotak masuk Anda.