8 alat brainstorming online gratis terbaik untuk pelajar

Apakah kamu kekurangan ide kreatif untuk memulai sebuah proyek? Ucapkan selamat tinggal pada sindrom halaman kosong (yang paling ditakuti siswa) berkat solusi pamungkas: brainstorming! Baik kamu bekerja sendiri maupun berkelompok, di layar maupun di kertas (brainwriting), brainstorming adalah solusi efektif untuk mendapatkan banyak ide.

Berikut daftar 8 alat brainstorming online gratis terbaik untuk pelajar! Kamu bisa memilih yang paling sesuai untukmu.

Apa itu brainstorming?

Brainstorming adalah menuliskan sebanyak mungkin ide (apa pun yang terlintas di pikiran) tentang suatu topik tertentu, dilakukan dengan cepat dan tanpa prasangka agar lebih efisien.

Ada beberapa alat brainstorming online untuk pelajar yang memungkinkanmu menulis dan berbagi ide dengan orang lain, sehingga kamu bisa bekerja lebih efisien, saling bertukar ide secara bebas, serta menemukan gagasan-gagasan orisinal. Baik dalam kelompok maupun di kelas secara keseluruhan.

1. Wooclap

Wooclap adalah alat polling dengan banyak fitur –dan sangat mudah digunakan! Dirancang untuk meningkatkan kerja sama antar teman sekelas maupun rekan kerja, aplikasi ini memiliki alat brainstorming online yang sangat bermanfaat yang memungkinkan:

• Membuat presentasi interaktif (berkat berbagai fiturnya);
• Memperkaya sesi brainstorming dengan pertanyaan-pertanyaan berbasis AI;
• Menyisipkan pertanyaan dalam sesi brainstorming agar ide mudah dibagikan;
• Menggunakan template brainstorming, untuk yang tidak ingin memulai dari awal.

Kalau kamu pelajar dan ingin bisa berinteraksi dengan tim teman sekelas untuk suatu proyek, Wooclap adalah alat brainstorming online yang kamu butuhkan! Cara kerjanya singkat: kamu buat event brainstorming baru, tambahkan topik atau pertanyaan yang ingin didiskusikan, lalu bagikan event ke grupmu. Brainstorming online jadi lebih mudah!

2. Miro

Miro adalah alat yang dirancang untuk membantu perusahaan menyimpan data dalam satu antarmuka tunggal dan mengerjakan berbagai proyek secara bersamaan. Aplikasi ini memiliki ruang khusus untuk brainstorming, termasuk whiteboard interaktif tempat semua orang bisa ikut berpartisipasi (berbagi ide, menambahkan catatan, berbagi dokumen) secara real time.

Kelebihan:

• Bisa scan dan mengunggah dokumen ke dalam aplikasi;
• Alat brainstorming gratis;
• Alat dapat dikustomisasi;
• Ada template preset.

Kekurangan:

• Antarmuka yang cukup rumit;
• Miro hanya tersedia dalam bahasa Inggris;
• Sulit berbagi dokumen dengan pengguna di luar aplikasi.

3. Popplet

Popplet adalah alat visual yang memungkinkan pembuatan peta pikiran dengan mudah. Gambar dan diagram membantu pelajar untuk mengkonseptualisasikan, mengorganisasi, dan membagikan ide mereka dalam satu proyek.

Kelebihan:

• Bisa menambahkan gambar dan video;
• Perangkat lunak ini kompatibel dengan seluruh browser.

Kekurangan:

• Masa coba gratis hanya 14 hari;
• Popplet hanya tersedia dalam bahasa Inggris;
• Pilihan warna terbatas, sehingga kemampuan mengelompokkan topik jadi kurang optimal.

4. Klaxoon

Klaxoon adalah alat interaktif yang didesain untuk perusahaan, namun fitur whiteboard online-nya sangat bermanfaat untuk brainstorming virtual, sehingga cocok juga untuk pelajar!

Kelebihan:

• Kompatibel dengan banyak platform dan alat;
• Ada mode offline, sehingga konten bisa diakses tanpa internet;
• Tersedia template.

Kekurangan:

• Versi gratis membatasi hanya 50 peserta per bulan dan maksimal 5 peserta per aktivitas;
• Aplikasi kurang ramah untuk pemula.

5. Draft.io

Dirancang sebagai ruang kerja bersama yang fleksibel, Draft.io adalah alat brainstorming online mudah untuk pelajar.

Kelebihan:

• Mode "isolation" memungkinkan pelajar ikut brainstorming tanpa terpengaruh ide teman lain;
• Timer membantu manajemen waktu selama sesi brainstorming;
• Versi gratisnya sangat lengkap.

Kekurangan:

• Dukungan teknis kadang kurang maksimal;
• Beberapa fitur kurang lancar.

6. Freeform

Freeform adalah alat brainstorming milik Apple, menonjolkan kemudahan penggunaan dan kompatibilitas dengan berbagai format.

Kelebihan:

• Pengguna dapat menggambar langsung di aplikasi;
• Aplikasi gratis;
• Bisa scan dan unggah dokumen langsung;
• Dokumen tersinkronisasi di seluruh perangkat Apple lewat Cloud.

Kekurangan:

• Freeform hanya bisa digunakan di perangkat Apple;
• Tidak bisa menggambar di Mac;
• Masalah sinkronisasi.

7. Asana

Asana adalah platform daring yang sangat lengkap untuk kerja kolaboratif. Salah satu fiturnya adalah alat brainstorming online gratis berbasis template peta pikiran.

Kelebihan:

• Versi gratisnya mencakup banyak fitur (membuat tim dan proyek, membagi tugas, membuat kategori langkah proyek dan mengatur ide...)

Kekurangan:

• Versi gratis membatasi hingga 10 peserta saja;
• Meskipun bisa membuat sesi brainstorming, Asana tidak didesain khusus untuk aktivitas ini dan penggunaannya cukup kompleks.

8. Lucidchart

Lucidchart adalah perangkat lunak diagram daring, dengan fitur yang memungkinkan diskusi konsep yang lebih kompleks dengan mudah. Lucidchart menyediakan alat brainstorming tim daring: whiteboard tempat pelajar bisa berkolaborasi secara real time.

Kelebihan:

• Bisa mengambil konten dari berbagai sumber (YouTube, Dropbox, Facebook);
• Bisa membuat berbagai jenis diagram.

Kekurangan:

• Butuh koneksi internet yang stabil;
• Versi gratis hanya bisa membuat 3 dokumen yang bisa diedit.