7 Permainan Interaktif Terbaik di Kelas

Di antara berbagai strategi untuk membuat pembelajaran lebih dinamis dan meningkatkan keterlibatan siswa, permainan tetap menjadi solusi yang sangat populer. Siapa sih yang tidak pernah bermimpi bersenang-senang alih-alih belajar? Dan siapa yang tidak suka bermain? Tentu saja, tujuannya bukan untuk menggantikan seluruh materi pelajaran dengan aktivitas yang sifatnya menyenangkan (permainan kelompok, aktivitas interaktif, konten seru). Sebaliknya, Anda perlu menemukan permainan yang menguatkan pesan dari guru sekaligus memberikan jeda yang menyenangkan! Cara cepat dan mudah untuk meningkatkan kualitas pengajaran Anda!

Siap membuat siswa Anda bermain (dan kenapa tidak, ikut bermain bersama mereka)? Berikut pilihan kami 7 permainan papan tulis interaktif yang wajib dicoba di kelas.

Manfaat bermain permainan interaktif di kelas

Meski tampak seperti ada perbedaan antara bermain dan belajar, pengalaman membuktikan bahwa keduanya bisa berjalan berdampingan. Di rumah misalnya, bermain dan melakukan permainan bukan hanya penting untuk perkembangan anak, tapi juga membantu mereka mempelajari konsep tertentu. Jadi, mengapa tidak memasukkannya ke dalam beberapa strategi mengajar?

Membawa permainan dan aktivitas interaktif ke dalam kelas memberikan banyak manfaat:

• Permainan membantu siswa (baik anak-anak maupun dewasa) mengembangkan keterampilan tertentu seperti ingatan, visualisasi, kemampuan bahasa, dan mengaplikasikan pelajaran yang telah dipelajari di kelas;
• Dengan mendorong siswa untuk saling berinteraksi dan berbagi ide, permainan interaktif menumbuhkan sosialisasi, inklusi, dan semangat kerja sama tim;
• Beberapa siswa justru akan lebih bersemangat, aktif, dan berusaha untuk berprestasi jika kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk permainan;
• Permainan membantu siswa lebih memahami dan mengikuti instruksi sekaligus belajar mematuhi aturan (dan tentu saja bersenang-senang!).

Akhirnya, telah terbukti bahwa proses belajar dan mengingat berjalan lebih baik ketika informasi diasosiasikan dengan kejadian yang menarik atau lucu. Inilah alasan pentingnya meningkatkan keterlibatan kelas melalui permainan dan aktivitas interaktif!

Penting: Sebelum memulai proyek kolaboratif di kelas dan memperkenalkan permainan interaktif, sangat penting untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan materi pelajaran yang sedang diajarkan. Permainan sebaiknya digunakan untuk mengilustrasikan atau memperdalam konsep, bukan menggantikan pengajarannya!

No. 1: Last man standing

Last Man Standing adalah permainan interaktif yang memungkinkan guru mengasah kosakata siswa dalam topik tertentu (hewan, tata bahasa, benda dari era sejarah tertentu, anatomi, dll). Cara bermainnya sebagai berikut:

• Peserta membentuk lingkaran;
• Pemain pertama menyebutkan satu kata terkait kategori yang sudah ditentukan sebelumnya;
• Pemain kedua menyebutkan kata lain dari kategori yang sama, begitu seterusnya;
• Pemain kalah apabila mengucapkan kata yang sudah pernah disebutkan atau habis ide dan tidak tahu kata lainnya.

Last man standing sangat cocok untuk mengulas pelajaran—terutama kosakata—dengan cara yang menyenangkan!

Tips dari kami: pilih seorang wasit untuk memastikan kata yang disebutkan memang termasuk kategori yang dipilih. Anda juga dapat menggunakan penghitung waktu agar peserta yang ragu tidak membuang-buang waktu terlalu lama (siswa perlu sigap memberikan jawaban). Tantang siswa Anda. Siapa pemenang permainannya?

No. 2: Pictionary

Di antara sekian banyak aktivitas dan permainan interaktif di kelas, Pictionary adalah permainan klasik yang tak lekang oleh waktu. Cara memainkannya: seorang siswa mengambil kartu berisi objek, hewan, tokoh, atau konsep. Bisa apa saja: matematika, bahasa Inggris, musik, sekolah, anak-anak, membaca, bahkan waktu itu sendiri! Mereka lalu diberi waktu terbatas untuk membuat peserta lain (anggota tim, atau seluruh kelas) menebak apa yang digambar, tanpa bicara atau menjawab pertanyaan. Keterampilan menggambar bisa jadi kunci dalam permainan ini.

Di dalam kelas, kegiatan menggambar tidak menggunakan kertas—semua terjadi di papan tulis! Anda dapat membuat permainan lebih seru dengan membuat kartu sendiri dan menyesuaikan topik Pictionary dengan materi yang baru dipelajari di kelas. Banyak alat interaktif online yang bisa membantu Anda melakukannya.

No. 3: Hangman

Saatnya fokus mengasah kosakata lewat permainan Hangman! Permainan populer di kelas ini memungkinkan siswa belajar sambil bermain dan menambah perbendaharaan kata baru. Selain itu, game ini juga cocok untuk mengukur pemahaman siswa atas materi yang sudah dipelajari dalam beberapa minggu terakhir. Anda pasti sudah tahu cara permainannya: siswa-siswa Anda harus menebak kata sebelum waktunya habis!

No. 4: Observation game

Kembangkan kemampuan mengingat dan deskripsi siswa dengan permainan observasi yang sederhana. Bagaimana caranya? Mudah! Letakkan sejumlah objek (misal 20 buah) di atas meja dan biarkan siswa mengamatinya dalam waktu terbatas (misalkan satu menit). Setelah itu, tutupi meja dengan kain atau papan lalu minta siswa menggambarkan satu objek secara bergiliran. Anda dapat memilih objek yang berkaitan dengan pelajaran hari itu.

Variasi: Apakah semua objek sudah mudah dikenali? Tantang siswa dengan meminta mereka menyebut sebanyak mungkin detail tentang tiap objek (bentuk, warna, dsb.).

No.5: The Timeline

Apa cara paling asyik mengulas pelajaran sejarah jika bukan lewat timeline? Permainan Timeline sangat mudah dimainkan:

• Buat garis waktu besar di papan tulis;
• Berikan setiap siswa satu atau lebih kartu berisi peristiwa sejarah, bisa yang terkait pelajaran hari itu atau pengetahuan umum;
• Siswa pertama meletakkan peristiwa miliknya di timeline pada posisi yang menurutnya tepat (kalau lupa bisa menerka);
• Bergiliran, setiap siswa meletakkan kartunya sesuai posisi peristiwa yang sudah ada di timeline;
• Di akhir, saatnya mengecek apakah urutan waktu sudah benar!

Variasi: Agar permainan Timeline lebih menantang, mintalah tiap siswa menuliskan tanggal pasti atau paling tidak periode sejarah dari peristiwa yang mereka masukkan ke timeline.

No. 6: The Wikipedia race

Punya komputer atau tablet di kelas? Saatnya memulai Wikipedia Race! Tujuannya sederhana: semua siswa memulai dari halaman Wikipedia yang sama sesuai petunjuk. Mereka harus mencapai halaman target hanya dengan mengklik hyperlink dalam artikel Wikipedia. Siswa pertama yang mencapai halaman tujuan adalah pemenangnya!

Permainan interaktif ini membantu meningkatkan kecepatan membaca siswa sekaligus kemampuan menganalisis hubungan antar konsep (ketangkasan berpikir sangat penting untuk menang!).

No. 7: The quiz

Tambahkan sedikit keseruan, kreativitas, dan persaingan, quiz bisa menjadi andalan permainan di kelas! Tergantung level dan mata pelajaran, quiz yang dipersonalisasi bisa punya banyak fungsi:

• Memperkenalkan konsep baru di awal pelajaran;
• Mengecek suasana hati kelas;
• Menguji pemahaman siswa di akhir pelajaran;
• Menyisipkan hiburan seru di tengah kelas yang padat.

Mau itu pertanyaan terbuka, pilihan ganda (MCQ), polling, atau skala, pastikan Anda membuat quiz interaktif dengan alat online yang menawarkan bermacam-macam tipe soal agar tidak membosankan! Untuk quiz yang benar-benar membuat siswa antusias, Wooclap adalah salah satu alat teknologi penting yang wajib dicoba di kelas Anda supaya tidak monoton! Untuk quiz yang benar-benar menarik, Wooclap adalah salah satu tools teknologi wajib untuk kelas Anda.

Sekarang Anda sudah tahu permainan interaktif terbaik untuk kelas! Saatnya pilih tools interaktif Anda, buat akun, dan mulai bermain!